Pesantren memang komplit, segala potensi dan kemampuan dapat diasah dan dituangkan dalam lembaga yang semakin berbinar di Nusantara dewasa ini.
Pondok Krempyang menangkap peluang istimewa tersebut untuk mengasah aneka daya kreativitas siswa dalam beberapa even termasuk di antaranya adalah lomba hias kamar.
Selain mengeksplorasi dan mendongkrak segala bakat dan kompetensi terpendam para santri, lomba hias kamar juga memiliki tujuan agar para santri betah berlama-lama di kamar untuk senantiasa belajar dan lebih kerasan berada di pondok.
Lain dari pada itu, lomba hias kamar juga dimanfaatkan sebagai wahana para santri untuk belajar dalam menjaga kebersihan dan mengelola administrasi kamar seperti laporan keluar masuk keuangan, notula rapat, buku induk dan sebagainya.
Dilaksanakan dua kali dalam rentan kurang lebih dua minggu, lomba hias kamar melibatkan beberapa alumni sebagai dewan juri yang bertugas memberikan penilaian dalam beberapa kategori seperti kebersihan, keindahan dan kenyamanan serta ketertiban dalam pengelolaan administrasi.
Lomba hias kamar diikuti oleh 28 kamar dari semua kamar santri yang ada di pondok putra, 14 kamar dari kamar santri dewasa dan 14 dari kamar santri anak-anak.
Lomba hias kamar santri merupakan salah satu di antara beberapa cabang lomba yang diadakan. Di malam yang sama juga dihelat babak final dari lomba Fesban (festival banjari) dan MSQ (musabaqah syarhil qur’an) kategori dewasa, dan MHQ (musabaqah hifdzil qur’an) kategori anak-anak.
Pengurus berharap, dengan diadakannya beberapa lomba ini akan dapat menggali potensi-potensi baru para santri sekaligus menambah kesemangatan dalam menuntut ilmu agama Islam.
@myh